Sejenak kau seret langkahku
Menuju pelataran senjamu
di ufuk kebisingan...
Diantara langkah-langkah
tegap beraroma kecongkakan
Kau hidangi aku dengan
Menu-menu kesunyian
Kau suguhi aku dengan
rangsum nestapa kemelaratan
Dibalik jendela agungmu
Kulirik semilir malam
mulai menimpuk rutob-rutob jalang
Bersenandung jerit tertahan
"Itu ada-mu kawan..."
Kembali kulirik sekelilingmu
Tampak buritan keputus-asaan
yang semakin dalam....
Hodeidah: Jum'at-04-sya'ban-1431 H /15-07-2010
Episode kisah terus mengembang dalam sonik layar tipisku, menggenang dalam serabut kanvas lapukku. Geometri insting takkan pernah kujadikan teori titik sunyiku saat mengeja abjad-MU....
Sabtu, 17 Juli 2010
Istana trotoar (2)
Aku lihat kau lepas dalam tawa kegetiran
Diatas permadani sepat zaman
Kelenjar keangkuhan para punggawa
Tumbuh beranak-pinak
Tak ada soal bagimu...
Kulirik jari-jemari cekingmu
kuat mendekap kelebat
ribuan tahun cahaya
berupa harap...
Asap serta debu jalanan
Tak membuat impi sederhanamu
bungkam meski sejenak
Aku bangga padamu...
Hodeidah: 3-sya'ban-1431 H
Diatas permadani sepat zaman
Kelenjar keangkuhan para punggawa
Tumbuh beranak-pinak
Tak ada soal bagimu...
Kulirik jari-jemari cekingmu
kuat mendekap kelebat
ribuan tahun cahaya
berupa harap...
Asap serta debu jalanan
Tak membuat impi sederhanamu
bungkam meski sejenak
Aku bangga padamu...
Hodeidah: 3-sya'ban-1431 H
Istana trotoar
Istana trotoar (1)
Tubuh kering runcing
menebas malam
Rebah menghalau mimpi
molek dalam cacatan buram
Desah nafas telanjang
Membasuh hening celah-celah temaram
sesekali bertengadah...
Anggukan hilir kehawatiran
Larik kesunyian
Lesu meneropong lorong
asa yang tak kunjung datang
Disini hanya ada aku, kau dan Tuhan
Dalam petilasan malam....
Hodeidah Yemen :01-sya'ban-1431 H
Tubuh kering runcing
menebas malam
Rebah menghalau mimpi
molek dalam cacatan buram
Desah nafas telanjang
Membasuh hening celah-celah temaram
sesekali bertengadah...
Anggukan hilir kehawatiran
Larik kesunyian
Lesu meneropong lorong
asa yang tak kunjung datang
Disini hanya ada aku, kau dan Tuhan
Dalam petilasan malam....
Hodeidah Yemen :01-sya'ban-1431 H
Rabu, 14 Juli 2010
Dzikir-dzikir jenaka
Adalah karena labirin ke-aku-an
bersenandung mengendus pekat kemangi
puji-pujian
Sirip munajad tengah malam
dipentang lebar berupa bait-bait do'a
yang pasti JIKA atau KARENA...
Peng-agungan nama-nama Tuhan digelar
sesekali penuh anggukan
Dirumah-rumah-Tuhan
Diatas tanah lapang
Di tengah-tengah jalan
Bahkan di tempat pelisiran
Mengincar hajat...
Subhanallah mentereng
Diantara celah bibir penuh janji kedustaan
Alhamdulillah terangkum
Setelah penindasan, keculasan tak terpecahkan
Hari ini harapan penuh kegeraman
masih gentayangan
Esok atau lusa mimpi indah
mungkin hanya sebatas
pesan penggelitik kemurahan Tuhan
Seperti yang sudah-sudah
Pada musim PERKENALAN....
Hodeidah Yemen: senin-24 -shofar 1431 H/ 05-juli-10 M
bersenandung mengendus pekat kemangi
puji-pujian
Sirip munajad tengah malam
dipentang lebar berupa bait-bait do'a
yang pasti JIKA atau KARENA...
Peng-agungan nama-nama Tuhan digelar
sesekali penuh anggukan
Dirumah-rumah-Tuhan
Diatas tanah lapang
Di tengah-tengah jalan
Bahkan di tempat pelisiran
Mengincar hajat...
Subhanallah mentereng
Diantara celah bibir penuh janji kedustaan
Alhamdulillah terangkum
Setelah penindasan, keculasan tak terpecahkan
Hari ini harapan penuh kegeraman
masih gentayangan
Esok atau lusa mimpi indah
mungkin hanya sebatas
pesan penggelitik kemurahan Tuhan
Seperti yang sudah-sudah
Pada musim PERKENALAN....
Hodeidah Yemen: senin-24 -shofar 1431 H/ 05-juli-10 M
Langganan:
Postingan (Atom)